Jumat, 17 Agustus 2018

Ngopi di Taman Bunga

Pada tahun 2009 seorang pemuda mulai bekerja di sebuah hotel di Yogyakarta. Dia berama Yopi. Walaupun sudah berada di posisi yang lumayan tinggi, namun pada tahun 2012 dia memutuskan keluar dari pekerjaannya karena dia merasa kesulitan untuk melakukan aktivitas selain pekerjaannya yang terpaku dengan kakunya jadwal. Kemudian dia memilih menjadi freelance, artinya dia bisa melakukan apa saja asal bisa paling tidak menghidupi dirinya sendiri. Tentunya melalui cara yang benar. Dia sumpat menjadi barista di beberapa kedai kopi di Yogyakarta. Kemudian akhirnya dia juga menyuplai kopi di beberapa tempat. Kegermarannya itu dilakukan hingga kini. Saat ini dia menjadi salah satu orang penting di dLumpang Cafe and Resto. Namun menjual kopi tetap dijalankannya.
Yopi membuat menu kombinasi kopi dengan bunga telang
Menjadi bagian dari sebuah cafe and resto adalah hal yang paling menyenangkan baginya saat ini. Karena dia bisa menyalurkan hobinya dalam mengolah bahan makanan dan minuman. Dia menjadi pembuat beberapa menu yang ada di cafe tersebut, terutama menu minuman. Salah satu minuman yang diminati banyak pengunjung adalah ‘blue pigeon coffee latte’. Menu unik tersebut merupakan menu kopi dengan kombinasi bunga telang pertama di Yogyakarta hasil dari keingintahuan yang tinggi dari Yopi. Dia mengatakan sendiri ketika meminum menu yang satu ini merasa seperti “ngopi di taman bunga”. Hal itu dikarenakan bunga telang ketika dikombinasikan dengan kopi maka akan lebih keluar aromanya, walaupun ketika bunga telang diseduh sendiri tidak memunculkan rasa atau aroma yang kuat. “Saya memilih ini karena lucu dan menarik gambarnya, lalu ketika pesanan datang ternyata gambarnya tidak bohong”, ucap Ais yang saat itu ditemui sedang berkunjung ke dLumpang cafĂ© and resto. Temannya yang bernama Unti yang juga memesan menu minuman itu mengatakan bahwa rasanya cocok di lidah dan unik.
ka: Ais dan ki: Unti menikmati menu unik di dLumpang

Selain membuat menu, dia juga berkontribusi dalam mengatur desain cafe tersbut. Desain yang dibuat bersama teman-temannya menampilkan kesan kuno. Beberapa jendela kayu khas jawa dipasang di beberapa sisi. Beberapa barang kuno antik juga ditampilkan sebagai pelengkap di beberapa pojok. Bangkunya menyerupai bangku taman yag sudah using. Selain itu ada tampilan seperti tungku yang nyala oleh api. Cafe and Resto dipilih karena target pemasarannya adalah untuk kelompok orang misalnya keluarga atau sebuah klub. Menurutnya, jika hanya cafe saja maka tidak akan cocok. Karena cafe merupakan tempat yang orang cari hanya untuk minum kopi dan bisanya yang datang hanyalah anak muda yang ingin nongkrong dan asik berfoto. Sedangkan produk pertanian menurut Yopi seharusnya dapat dinikmati oleh semua kalangan dalam paket lengkap. Sehingga dLumpang dapat menyediakan semuanya mulai dari asik untuk ngopi, nongkrong, berfoto, dan makan bersama kawan-kawan atau kerabatnya.
Proses pembuatan blue pigeon coffee latte
Rasa penasaran Yopi membuahkan hasil. Selain menjual kopi, dia juga menjual bunga telang. Dia mengambil bunga telang di Martani Pangan Sehat untuk kemudian dijual ke beerapa cafe milik temannya atau yang lainna secara pribadi. Lingkupnya sekitar Yogyakarta dan Klaten. Dia mengakui bahwa saat ini dia belum bisa menjangkau pasar melalui media online karena dia bukan orang yang terbiasa menggunakan teknologi berbasis internet. Saat ini media sosial yang baru dia gunakanuntuk mengenalkan barang yang dia jual, dalam hal ini kopi dan bunga telang hanyalah instagram. Hal itupun belum dapat dia maksimalkan karena dia tidak intens menggunakannya terutama karena banyak pekerjaan fisik yang harus dia lakukan. Kedepannya dia menginginkan orang terdekatnya dapat membantunya untuk mengelola media yang dia miliki agar penyebaran kopi dan bunga telang milik petan lebih luas lagi. Menurutnya pemuda harus mengembangkan potensi yang ada di sekitarnya, terutama hasil dari pertanian. Lebih bagus lagi adalah untuk mendukung petani yang sudah menghasilkan barang dengan proses yang ramah lingkungan. Dia juga mengungkapkan bahwa menjual kopi dan bunga telang merupakan hal yang bisa dia lakukan saat ini dan dapat menjadi percontohan bagi pemuda yang lain.
blue pigeon coffee latte di dLumpang Yogyakarta


Tidak ada komentar:

Posting Komentar